Baik Anda memotret potret atau pemandangan luar ruangan lainnya dengan objek yang menonjol sebelumnya, Anda dapat menarik perhatian ke subjek utama dengan meminimalkan depth-of-field. Teknik ini juga dapat menambahkan bakat artistik pada gambar Anda.
Dalam tutorial singkat di bawah ini, Anda akan belajar bagaimana mencapai latar belakang yang lembut dan meningkatkan bokeh dengan lensa apa pun yang Anda gunakan. Menurut instruktur Pye Jirsa dari SLR Lounge, “Kedalaman bidang yang dangkal adalah cara yang bagus untuk menarik fokus langsung ke subjek Anda dengan memburamkan latar belakang.”
Hanya dalam sembilan menit Jirsa menunjukkan lima tip sederhana untuk menyelesaikan pekerjaan. Dan sementara sebagian besar fotografer meraih lensa prime cepat saat mereka menginginkan depth-of-field yang dangkal, Jirsa menjelaskan bagaimana mencapai efek ini saat menggunakan lensa zoom f/2.8.
Episode ini membahas tentang teknik pemotretan, pilihan lensa, dan beberapa tips dalam kamera untuk mencapai hasil yang diinginkan. Untuk membuat pemotretan potretnya menantang, Jirsa sengaja memilih adegan dengan latar belakang sibuk yang mengandung sejumlah elemen yang mengganggu.
Tujuannya adalah untuk menarik perhatian modelnya dengan mencapai keburaman latar belakang yang kuat, dan saran pertama Jirsa melibatkan pemotretan dari sudut rendah dan menggeser sudut kamera untuk menciptakan jarak yang lebih jauh antara modelnya dan latar belakang.
Selanjutnya Jirsa menjelaskan bagaimana cahaya latar mempengaruhi tampilan yang dia coba capai. Dia juga menunjukkan mengapa jarak kamera-ke-subjek menjadi perhatian yang sangat penting saat memotret pada panjang fokus lebar dengan lensa yang lebih lambat.
Kiat Jirsa lainnya termasuk teknik melangkah mundur dan memperbesar subjek, dan mengapa hal itu dapat membantu menambahkan elemen latar depan sekunder—terutama dalam pemandangan dengan cahaya latar. Jadi lihat video untuk detail lengkap tentang tips bermanfaat Jirsa.
Masih banyak lagi yang harus dipelajari di saluran YouTube Jirsa, dan dalam tutorial baru-baru ini yang kami posting, menunjukkan pro dan kontra kamera DSLR dan mirrorless untuk fotografi potret.